PT. Solusi Aplikasi Integrasi PT. Solusi Aplikasi Integrasi
Demo Gratis
  • Products
    • Nanonets
    • Syclus
    • Docuflo
  • Event
  • Articles
  • Contact
  • About Us
  • June 2, 2025
  • Obert Adhi Putra
  • Artikel

OCR Online Sepraktis Itu, Tapi Apakah Aman untuk Data Anda?

Teknologi OCR (Optical Character Recognition) online memang revolusioner. Ia mengubah dokumen scan atau gambar menjadi teks yang bisa diedit secara otomatis, sehingga sangat mempercepat alur kerja.

Namun, seiring dengan kemudahannya, muncul pertanyaan krusial: “Apakah OCR Online Aman?” Kekhawatiran seputar keamanan data pribadi dan sensitif menjadi sangat relevan. Oleh karena itu, penting untuk memahami bagaimana data Anda terlindungi.

Pertama-tama, penggunaan layanan OCR online berarti Anda mempercayakan dokumen sensitif—seperti kontrak, laporan keuangan, atau data pribadi—ke server pihak ketiga.

Hal tersebut berpotensi membuka pintu bagi akses tidak sah jika keamanan penyedia kurang ketat.

Selain itu, proses Ekstrak Data Dokumen itu sendiri rentan terhadap kebocoran informasi selama pengunggahan, pemrosesan, atau pengunduhan hasil.

Tak kalah mengkhawatirkan, server online menjadi target empuk serangan siber, seperti peretasan atau malware, yang bisa mengkompromikan data Anda secara massal.

Lantas, bagaimana melindungi informasi vital? Di sinilah solusi seperti Dokumen Digital hadir. Platform ini didesain dengan keamanan sebagai prioritas utama guna memastikan proses Ekstrak Data Dokumen Anda tetap terlindungi dari ancaman-ancaman krusial tersebut.

Standar Keamanan OCR Online Melindungi Dokumen Digital

apakah ocr online aman?
Teknologi OCR online memang efisien, namun risiko kebocoran data selama proses Entri Data Dokumen Dibantu AI tetap mengkhawatirkan. Untuk mengatasi hal ini, Dokumen Digital menerapkan protokol keamanan berlapis yang memastikan keamanan data Anda sejak unggah hingga ekstraksi.

Pertama, semua dokumen dienkripsi end-to-end (AES-256), sehingga hanya Anda yang bisa mengaksesnya. Tak hanya itu, platform menggunakan otentikasi dua faktor (2FA) dan izin akses granular guna mencegah penyalahgunaan oleh pihak tak berwenang.

Lebih jauh, Dokumen Digital memastikan proses Entri Data Dokumen Dibantu AI berjalan di server privat dengan Firewall canggih dan pemantauan Real-Time terhadap ancaman siber.

Selain itu, data hasil ekstraksi tidak pernah disimpan permanen (Auto-Delete), menghilangkan risiko penyimpanan rentan. Bahkan, audit keamanan rutin dan sertifikasi ISO 27001 menjadi bukti komitmen mereka.

Dengan demikian, meskipun OCR online umumnya rentan, Dokumen Digital mengubah paradigma ini.

Kombinasi enkripsi ketat, kontrol akses ketat, dan infrastruktur berpemilik yang dikenal sebagai Protokol Keamanan menjadikan Entri Data Dokumen Dibantu AI di platform mereka solusi aman untuk dokumen sensitif.
Beberapa protokol yang lazim diterapkan antara lain:

  • Enkripsi Dokumen: Mengubah isi dokumen menjadi kode yang tidak dapat dibaca tanpa kunci dekripsi. Ini melindungi data meskipun file jatuh ke tangan yang salah.
  • Digital Signature (Tanda Tangan Digital): Menjamin keaslian dokumen dan memastikan tidak ada perubahan sejak ditandatangani.
  • Akses Berbasis Peran (Role-Based Access Control): Mengatur siapa yang dapat melihat, mengedit, atau menghapus dokumen tertentu.
  • Audit Trail dan Log Aktivitas: Mencatat semua aktivitas yang dilakukan terhadap dokumen, mulai dari pengunduhan, pengeditan, hingga penghapusan.
  • Otentikasi Multi-Faktor (MFA): Menambahkan lapisan verifikasi identitas sebelum pengguna dapat mengakses dokumen.

Untuk menerapkan protokol keamanan secara efektif, perusahaan atau institusi perlu melakukan beberapa langkah strategis. Pertama, melakukan klasifikasi data untuk menentukan tingkat sensitivitas dokumen. Kedua, menerapkan sistem manajemen dokumen digital yang mendukung fitur keamanan tingkat lanjut seperti Docuflo DMS atau platform sejenis. Ketiga, melatih pengguna internal mengenai pentingnya keamanan data dan kebijakan akses dokumen.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan kepatuhan terhadap regulasi, seperti Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) yang mewajibkan perlindungan data pribadi di Indonesia. Pelanggaran terhadap regulasi ini dapat berakibat sanksi hukum dan kerusakan reputasi institusi.

Sertifikasi Keamanan & Enkripsi OCR Online untuk Pengguna Bisnis

Ketika mempertimbangkan Cara Memilih OCR Online untuk Kebutuhan Bisnis, sertifikasi dan enkripsi harus menjadi prioritas utama. Pasalnya, dua faktor ini menjadi garda terdepan melindungi data sensitif selama proses ekstraksi.

Sebagai contoh, Dokumen Digital menjawab tantangan ini melalui sertifikasi ISO 27001—bukti komitmen standar keamanan informasi internasional.

Tak hanya itu, enkripsi end-to-end AES-256 menjadi tulang punggung perlindungan mereka. Artinya, dokumen dienkripsi sejak diunggah, selama pemrosesan AI, hingga hasil ekstraksi diunduh.

Bahkan data transit maupun penyimpanan dilindungi dengan protokol TLS 1.3, meminimalkan risiko intersepsi oleh pihak ketiga.

Lebih jauh, kombinasi sertifikasi dan enkripsi ini menghadirkan solusi komprehensif. Misalnya, auto-delete data pascaproses (didukung kebijakan retensi ketat) memastikan tidak ada jejak rentan di server.

1. Pentingnya Sertifikasi Keamanan

Sertifikasi menunjukkan bahwa sebuah layanan telah memenuhi standar keamanan yang diakui secara internasional.

Dalam konteks OCR online, sertifikasi ini memberikan jaminan bahwa data yang diunggah, diproses, dan disimpan dikelola sesuai dengan protokol keamanan terbaik.

Beberapa sertifikasi yang patut diperhatikan antara lain:

  • ISO/IEC 27001 – Standar internasional untuk sistem manajemen keamanan informasi (ISMS), yang memastikan data dikelola secara aman.
  • SOC 2 Type II – Mengukur efektivitas kontrol keamanan operasional, terutama bagi penyedia layanan berbasis cloud.
  • GDPR Compliance – Khususnya penting bagi perusahaan yang beroperasi atau memiliki klien di Uni Eropa, menjamin perlindungan data pribadi sesuai regulasi.

Dengan memilih platform OCR yang memiliki sertifikasi ini, perusahaan dapat meminimalkan risiko hukum, meningkatkan kepercayaan klien, dan menjaga integritas data internal.

2. Peran Enkripsi dalam Melindungi Data

Enkripsi adalah proses mengamankan data dengan mengubahnya menjadi kode yang tidak bisa dibaca tanpa kunci enkripsi. Ini adalah garis pertahanan utama dalam mencegah pencurian data selama proses transmisi maupun penyimpanan.

Dalam layanan OCR online yang aman, enkripsi diterapkan di dua tahap:

  • Enkripsi saat transmisi (in-transit): Menggunakan protokol seperti HTTPS dan TLS untuk melindungi data saat dikirim ke server OCR.
  • Enkripsi saat penyimpanan (at-rest): Melindungi data yang disimpan di server dari akses tidak sah, meskipun perangkat keras berhasil dibobol.

Beberapa Penyedia OCR AI Terbaik bahkan menerapkan End-to-End Encryption, memastikan data hanya dapat diakses oleh pemiliknya, bahkan penyedia layanan pun tidak bisa membacanya.

Data Tetap Aman! Begini Best Practice Penggunaan OCR Online Nanonets

Meskipun layanan OCR Online Nanonets menawarkan efisiensi, pengguna tetap wajib menerapkan best practice untuk melindungi data sensitif.

Pertama, selalu enkripsi dokumen sebelum diunggah ke platform apa pun. Kedua, batasi akses pengguna dengan manajemen izin granular—pastikan hanya pihak berwenang yang bisa melihat atau mengunduh hasil ekstraksi.
Selain itu, aktifkan fitur Audit Trail untuk melacak aktivitas pemrosesan dokumen.

Bahkan data hasil OCR harus segera dihapus dari penyedia setelah diunduh, atau gunakan layanan yang mendukung Auto-Delete seperti Dokumen Digital.

Sementara itu, hindari penggunaan jaringan publik saat mengunggah dokumen krusial.

Terpenting, pilih platform yang mengadopsi prinsip ini secara native. Contohnya, Dokumen Digital tidak hanya menyediakan enkripsi End-to-End dan kontrol akses ketat, tetapi juga memfasilitasi kebijakan retensi data otomatis—meminimalkan intervensi manual pengguna.

Dengan demikian, kombinasi kewaspadaan pengguna dan fitur keamanan terintegrasi menjadi solusi optimal ketika menggunakan OCR Online Nanonets atau layanan sejenis.

Tags:
Data CaptureData Entry SolutionsDocument Data ExtractionDocument RepositoryEkstrak DataExtract DataKofax OmnipageMetode Ekstraksi DataOCR Abbyy FinereaderOCR Nanonets
Prev PostCara Memilih OCR Online untuk Kebutuhan Bisnis
Next PostMengapa Bisnis Membutuhkan Program Reimbursement yang Efektif?

SAI adalah Distributor Produk maupun Solusi Teknologi Inovatif dengan Artificial Intelligent, Hyperautomation dan Data Transformation untuk membedakan bisnis customer kami dari persaingan dan meningkatkan produktifitas organisasi. Kami mengkhususkan diri dalam memecahkan tantangan bisnis yang kompleks, menciptakan nilai bisnis dan memberikan Solusi Transformasi untuk customer kami.

Alamat

Email: sales@solusiaplikasi.id
Telpon: +62 21 350 5050
Whatsapp: +62 821 1000 9519
Senin - Jum'at (08.00 - 17.00 WIB)
Block 21 Building, Jl. Siantar No.18, Cideng
Jakarta Pusat

Produk Kami

  • Nanonets
  • Syclus
  • Docuflo
Copyright © 2022 PT. Solusi Aplikasi Integrasi - Disrupting Business Game Play With Tech.