Bank Statement Analyzer Mengotomasi Analisis Laporan Bank
Penipuan pinjaman usaha kecil dan menengah (UKM) telah menjadi masalah yang semakin mendesak dalam dunia perbankan dan keuangan.
Dengan meningkatnya jumlah pinjaman yang diberikan kepada UKM, risiko penipuan juga meningkat.
Berdasarkan data terbaru, penipuan pinjaman UKM telah meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir, mengancam stabilitas keuangan banyak lembaga keuangan dan Fintech.
Salah satu solusi yang efektif untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menggunakan Bank Statement Analyzer, sebuah alat analisis laporan bank yang dapat membantu mendeteksi aktivitas mencurigakan dan mengurangi risiko penipuan.
Studi terbaru dari LexisNexis® Risk Solutions menunjukkan bahwa penipuan pinjaman UKM meningkat sebesar 14,5% dari tahun 2021 hingga 2022, sebuah lonjakan yang signifikan dari peningkatan 6,9% yang tercatat pada tahun sebelumnya.
Penipuan tersebut seringkali melibatkan kredensial bisnis palsu dan identitas konsumen atau pemilik yang palsu.
Kondisi ini diperparah oleh ketidakpastian ekonomi dan persepsi bahwa UKM adalah target yang lebih mudah dibandingkan konsumen individu.
Kerugian yang disebabkan oleh penipuan pinjaman UKM bisa mencapai 15% dari total kerugian institusi yang disurvei.
Sebanyak 19% dari kerugian ini berasal dari percepatan transaksi digital pasca-pandemi.
Dengan lebih dari separuh aplikasi pinjaman diajukan melalui saluran online atau mobile, risiko penipuan semakin tinggi.
Bagaimana Bank Statement Analyzer dalam Mencegah Risiko Penipuan?
Bank Statement Analyzer adalah perangkat lunak yang dirancang untuk mengotomasi proses pemeriksaan dan verifikasi informasi yang disajikan dalam laporan bank.
Alat ini sangat berguna dalam mendeteksi ketidakwajaran dan aktivitas penipuan dalam transaksi di industri keuangan.
Contohnya, Teknologi OCR AI memverifikasi Bank Statement untuk mencegah risiko klaim palsu (penipuan) di perusahaan asuransi dengan membandingkan informasi antara klaim dan data transaksi rekening bank.
Ketika klaim diajukan, perusahaan asuransi dapat menggunakan perangkat lunak Bank Statement Analyzer yang dilengkapi OCR AI untuk memindai dokumen klaim dan langsung membandingkannya dengan data transaksi di rekening bank.
Sejalan dengan itu, keakuratan dan kecepatan teknologi OCR AI mencegah penipuan di perusahaan asuransi telah mendorong lebih dari 10 perusahaan, termasuk vendor teknologi, perusahaan asuransi mapan, dan start up, terlibat dalam pengembangan dan penerapan OCR yang dibantu oleh AI. Seperti dikutip dari laporan GlobalData Patent Analytic pada laman Life Insurance International.
Tidak hanya itu, OCR AI software juga membantu perusahaan asuransi dalam mempercepat proses klaim.
Dalam hal ini, banyak perusahaan asuransi yang masih mengelola dokumen klaim secara manual, seperti mencatat informasi klaim dan melakukan pengarsipan manual.
Dengan menggunakan perangkat lunak Bank Statement Analyzer, Industri keuangann seperti perusahaan asuransi, fintech hingga perbankan dapat memproses data transaksi dari laporan bank secara cepat dan akurat, memungkinkan identifikasi dini terhadap aktivitas mencurigakan.
Berikut 5 manfaat utama Bank Statement Analyzer antara lain:
1. Ekstraksi Data Otomatis
Bank Statement Analyzer mampu mengekstraksi data transaksi dari berbagai format laporan bank seperti PDF, Excel, dan teks.
Teknologi canggih yang terdapat dalam perangkat lunak Bank Statement Analyzer, seperti OCR AI memungkinkan entri data otomatis yang lebih akurat dari berbagai jenis dokumen.
2. Kemampuan Integrasi
Integrasi yang mulus dengan sistem-sistem keuangan lainnya seperti ERP (Enterprise Resource Planning) atau CRM (Customer Relationship Management) memberikan nilai tambah yang signifikan.
Ini memungkinkan data keuangan untuk bergerak secara bebas antar platform, meminimalkan kesalahan manual dan meningkatkan efisiensi operasional.
3. Klasifikasi Transaksi
Bank Statement Analyzer dapat mengkategorikan transaksi berdasarkan jenisnya, seperti pendapatan, pengeluaran, dan transfer. Ini membantu dalam mengidentifikasi pola transaksi yang tidak biasa.
4. Rekonsiliasi Cepat
Alat ini membandingkan transaksi di laporan bank dengan catatan internal, memastikan kesesuaian dan mendeteksi perbedaan yang bisa menjadi indikasi penipuan.
5. Pelaporan yang Dapat Disesuaikan
Bank Statement Analyzer menyediakan laporan yang dapat disesuaikan untuk analisis lebih lanjut, seperti tren pengeluaran dan analisis cash flow.
Ini membantu lembaga keuangan mendapatkan wawasan yang lebih baik tentang kondisi keuangan nasabah mereka.
Cara Efektif Mengimplementasikan Bank Statement Analyzer
Implementasi perangkat lunak Bank Statement Analyzer merupakan langkah strategis bagi organisasi untuk meningkatkan efisiensi dan keakuratan dalam pengelolaan keuangan.
Dalam proses ini, praktik terbaik menjadi kunci untuk memastikan kesuksesan dan optimalisasi penggunaan perangkat lunak tersebut.
1. Menilai Kebutuhan Organisasi
Lembaga keuangan dan Fintech perlu melakukan analisis mendalam terhadap kebutuhan spesifik dan tantangan dalam proses analisis laporan bank saat ini.
Pada situasi ini, identifikasi hambatan yang dialami dalam proses tersebut. Selanjutnya, tentukan dengan jelas tujuan dan harapan dari implementasi perangkat lunak untuk efektif mengatasi kebutuhan tersebut.
2. Memastikan Kesesuaian Perangkat Lunak
Setelah mengevaluasi kebutuhan organisasi, langkah berikutnya adalah memastikan kesesuaian perangkat lunak analisis laporan bank yang akan diimplementasikan.
Saat memilih, pertimbangkan faktor-faktor seperti fitur, skalabilitas, kompatibilitas, dan reputasi Vendor.
Lebih lanjut, lakukan riset dan evaluasi terhadap berbagai pilihan perangkat lunak analisis laporan bank yang tersedia di pasar.
3. Melatih Staf untuk Penerimaan yang Lancar
Kesiapan staf dalam menggunakan perangkat lunak analisis laporan bank merupakan kunci keberhasilan implementasi.
Pastikan anggota staf memahami fitur, fungsionalitas, dan praktik terbaik dari perangkat lunak.
Pada waktu yang sama, berikan sesi pelatihan komprehensif bagi karyawan yang akan menggunakan perangkat lunak tersebut.
Tawarkan dukungan dan sumber daya berkelanjutan untuk memfasilitasi pembelajaran berkelanjutan dan pengembangan keterampilan.
4. Integrasi dengan Sistem yang Ada
Integrasi perangkat lunak Bank Statement Analyzer dengan sistem yang sudah ada dalam organisasi menjadi langkah penting.
Pastikan integrasi Bank Statement Analyzer dapat dilakukan dengan lancar dengan sistem dan alur kerja yang sudah ada.
Koordinasikan dengan tim IT dan teknis untuk mengkonfigurasi dan mendeploy integrasi dengan efektif.
Verifikasi kompatibilitas dan interoperabilitas untuk mencegah gangguan dalam operasi bisnis.
5. Monitoring dan Pembaruan Berkala
Langkah terakhir dalam praktik terbaik adalah memastikan pemantauan dan pembaruan rutin terhadap perangkat lunak analisis laporan bank.
Sebagai gambaran, bentuk protocol untuk pemantauan rutin terhadap kinerja dan efektivitas perangkat lunak.
Monitor metrik dan indikator kunci untuk mengevaluasi dampak perangkat lunak terhadap hasil bisnis.
Manfaat OCR AI dalam Bank Statement Analyzer
1. Teknologi OCR AI yang Canggih
Bank Statement Analyzer yang menggunakan teknologi OCR AI untuk mengenali teks dari berbagai dokumen, termasuk laporan bank yang sering kali tersedia dalam format yang berbeda-beda.
Dalam hal ini, memungkinkan ekstraksi data yang cepat dan akurat tanpa perlu intervensi manual yang intensif.
2. Efisiensi Ekstraksi Data
Dengan kemampuan untuk mengekstraksi data dari dokumen dalam jumlah besar dengan kecepatan tinggi, AI-Bank Statement Analyzer membantu organisasi untuk mengelola volume laporan bank dengan lebih efisien dan efektif.
3. Integrasi Sistem yang Mulus
OCR AI dapat terintegrasi dengan sistem-sistem perusahaan yang sudah ada seperti ERP atau CRM tanpa menyebabkan gangguan dalam operasi harian.
Hal ini memastikan bahwa data keuangan dapat diakses dan dikelola dengan mudah dari berbagai platform yang berbeda.